KPU Selayar Dampingi Pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 9, Wujudkan Edukasi Demokrasi Bagi Pemilih Pemula

Kepulauan Selayar, Bakohumas — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar melaksanakan pendampingan pada kegiatan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS di SMA Negeri 9 Selayar. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya KPU dalam memberikan pendidikan demokrasi kepada pemilih pemula, sekaligus menanamkan nilai-nilai kepemiluan sejak dini di lingkungan sekolah. Rabu (24/9).

Dalam kesempatan tersebut, KPU turut mengawal jalannya debat kandidat yang menghadirkan tiga pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS. Masing-masing pasangan diberikan ruang untuk menyampaikan visi, misi, serta program kerja yang mereka tawarkan. Debat juga diisi dengan sesi tanya jawab yang menantang para calon untuk menjawab isu-isu aktual di lingkungan sekolah.

Adapun pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS yang mengikuti debat adalah:

Paslon 1: Alifiyah Nur Nanda – Ulfah Zahira

Paslon 2: Muh Hasbi Nur Ilham – Sabriansa

Paslon 3: Resky Awaliah Arisanty – Tri Reyhana

Kehadiran KPU dalam kegiatan ini dimaksudkan untuk memastikan proses pemilihan berjalan transparan, adil, dan demokratis, sesuai dengan prinsip-prinsip pemilu yang sesungguhnya.

Pendampingan ini merupakan wujud nyata peran KPU dalam membentuk generasi muda yang sadar akan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Antusiasme siswa dalam menyusun program kerja dan mengikuti debat menunjukkan bahwa mereka siap menjadi bagian dari masa depan demokrasi yang lebih baik,” ungkap Samsutin, Staf Pelaksana KPU Kabupaten Kepulauan Selayar, saat melakukan monitoring pelaksanaan debat Pemilos SMA 9 Selayar.

Tahapan berikutnya adalah pemungutan dan penghitungan suara yang dijadwalkan pada 29 September 2025. KPU berharap, melalui kegiatan ini, para siswa dapat memahami pentingnya proses demokrasi dan menjadikannya sebagai bekal ketika mereka kelak memasuki dunia kepemiluan yang sesungguhnya.

KPU Kabupaten Kepulauan Selayar terus berkomitmen untuk memperluas pendidikan pemilih, tidak hanya kepada masyarakat umum, tetapi juga kepada generasi muda di sekolah. Dari lingkup terkecil inilah, kesadaran politik dan partisipasi aktif diharapkan dapat tumbuh, sehingga terbangun fondasi demokrasi yang kuat di Kabupaten Kepulauan Selayar.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 73 Kali.