Benteng, kab-kepulauanselayar.kpu.go.id - Di hari ke-10 Ramadhan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar kembali laksanakan Safari Ramadhan yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Kepulauan Selayar, Nandar Jamaluddin, di Masjid Syuhada 45, Kelurahan Benteng Selatan, Kecamatan Benteng. Senin (11/4).

Kegiatan ini dalam rangka memberikan motivasi dan silaturahmi bersama lapisan masyarakat untuk menjadi momen bulan ramadhan yang penuh berkah.

Selain dimandatkan untuk ceramah, Ketua KPU Kabupaten Kepulauan Selayar juga dipercayakan menjadi Imam Sholat Isya serta imam Sholat Tarawih, malam tadi.

Dalam ceramah tarwihnya, Nandar Jamaluddin mengatakan masyarakat yang bersungguh-sungguh mendapati semangat ramadhan sebagai sebuah Tazkiyatun Nafsi maka akan melahirkan pemimpin-pemimpin hebat di Pemilu dan Pemilihan serentak 2024.

"Alumni Ramadhan tahun ini dan tahun depan saya berkeyakinan dan optimis, kalo bersungguh-sungguh mendapati semangat ramadhan sebagai sebuah Tazkiyatun nafsi, maka saya sangat optimis selayar semakin jauh baik lagi dari hari-hari sebelumnya. Karena semua yang dipilih, baik itu legislative maupun eksekutif hadir dan lahir dari ujung telunjuk warga Selayar yang punya hak untuk memilih, maka InsyaAllah ujung telunjuk itu berkualitas karena itu adalah alumni ramadhan 2022, alumni ramadhan 2023 bahkan alumni ramadhan 2024. 3 kali ramadhan tidak ada alasan untuk tidak memilih pemimpin-pemimpin yang hebat dan InsyaAllah pemimpin akan lahir dari Pemilu yang hebat."

* Tazkiyatun nafsi adalah proses pembersihan jiwa dan hati dari berbagai dosa dan sifat-sifat tercela yang mengotorinya, dan selanjutnya peningkatan kualitas jiwa dan hati tersebut dengan mengembangkan sifat-sifat terpuji yang diridhai Allah SWT, serta potensi-potensi positifnya dengan mujahadah, ibadah dan berbagai perbuatan baik lainnya, sehingga hati dan jiwa menjadi bersih dan baik serta berkualitas. Yang selanjutnya menjadikannya mempunyai sifat-sifat dan prilaku yang baik dan terpuji. (Bakohumas KPU Kepulauan Selayar)